Monday, July 29, 2013

Ifthar di jamuan Allah

Biadab! HINA! Lebih rendah dari HEWAN! Kutuk hatimu pada musuh-musuh Islam, sekularis yang pengecut dan terhina. Ketakutan akan syariat, ketakutan akan terbukanya pintu Gaza, ketakutan akan kemenangan Islam.

Hatimu tak dapat menerima, mengapa mereka yang bertarwih khusyu', berpadu suara meminta presiden sah mereka dikembalikan: ditembaki, dibunuhi, dibantai.
Hatimu sungguh hancur melihat gambar deretan jenazah saudaramu jauh di bumi Mesir sana; Bumi Yusuf dan Musa Alayhumassalaam.
Hatimu gundah dan berontak, memikirkan anak-anak yatim dan janda-janda yang ditinggal syahid qowwam mereka.

Tetapi hatimu, 

tidakkah ia cemburu... 

Saat ini ruh-ruh itu telah menemui penciptanya. Mereka telah melihat surga yang kala Ramadhan tak menutup pintunya. Mereka bersahur di bumi-Nya dan berifthar dalam jamuan-Nya. 

“Dan jangan sekali-kali kamu mengira bahwa orang-orang yang gugur di jalan Allah itu mati; sebenarnya mereka hidup, di sisi Tuhannya mendapat rezeki.” (QS. Ali Imran 169)